Sertifikat Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2000 yang telah diraih haruslah selalu dipertahankan, untuk itu ada 5 kunci yang harus di pahami dalam penerapan standart ISO 9001:2000, yaitu:
- DOCUMENTING
“Tulislah Proses kerja yang anda lakukan”.
ISO 9001:2000 mengharuskan rumah sakit untuk menuliskan atau mendokumentasikan rangkaian proses yang terdapat pada sistem manajemen mutu rumah sakit. Bentuk-bentuk penulisan Sistem Manajemen Mutu tersebut adalah : Kebijakan Mutu, Sasaran Mutu, Prosedur Kerja, Instruksi Kerja, Catatan Mutu (record) atau dokumen pendukung lain. - IMPLEMENTING
“Laksanakan Proses Kerja yang anda tuliskan”.
Proses kerja yang sudah ditulis dan didokumentasikan harus dikerjakan sesuai dengan standar ISO 9001:2000. - MANAGING
Proses kerja yang telah dituliskan dan dilaksanakan harus senantiasa disesuaikan dengan standart ISO 9001:2000. Proses tersebut harus dikelola oleh rumah sakit dengan mengacu pada persyaratan dari standart ini. - EVALUATING
Lakukan internal audit secara rutin dan konsisten sesuai dengan standar ISO 9001 : 2000. Dan segera lakukan perbaikan jika ditemukan ketidaksesuaian. - MAINTAINING
Raih dan Pertahankan Sertifikat ISO 9001:2000
Bukti kesesuaian sistem manajemen perusahaan dengan standar ISO 9001:2000 adalah sertifikat ISO 9001:2000 yang diterbitkan oleh badan sertifikasi dan berlaku selama 3 tahun. Dengan penerapan ISO 9001:2000 ini diharapkan rumah sakit memiliki mutu pelayanan yang berstandar internasional. Eksternal audit dilakukan secara berkala setiap satu tahun sekali kepada badan sertifikasi dalam proses surveillance audit selama masa berlaku.
*Dimuat dalam Majalah Kasih edisi 5 (JANUARI-MARET 2006)