Logo

RUMPUT LAUT PENOLAK KANKER DAN PENYAKIT GONDOK

rumput laut
RUMPUT LAUT  PENOLAK KANKER DAN PENYAKIT GONDOK

    Rumput laut terbukti kaya manfaat. Selain kaya serat yang baik untuk kesehatan saluran pencernaan, tanaman dasar laut ini juga mengandung iodium sebagai anti gondok. Keunggulan lain, rumput laut mengandung asam algamnat dan karaginan. zat aktif pengikat
logam dan radioaktif penyebab kanker.
    Sebagai bahan pangan, rumput laut telah dimanfaatkan Jepang dan Cina sejak ribuan tahun lalu. Rumput laut merupakan tumbuhan jenis alga, masyarakat Eropa dengan sebutan seaweeds.  Tanaman ini adalah  ganggang multiseluler golongan  divisi thallophyta. Berbeda dengan tanaman sempurna pada umumnya, rumput laut tidak memiliki akar, batang dan daun. Jika kita amati jenis rumput laut sangat beragam, mulai dan yang berbentuk bulat, pipih, tabung atau seperti ranting dahan bercabang-cabang. Rumput laut biasanya hidup di dasar  samudera yang dapat tertembus cahaya matahari. Seperti layaknya tanaman darat pada umumnya, rumput laut juga memiliki kiorofil atau pigmen warna yang lain. Warna inilah yang menggolongkan jenis rumput laut. Secara umum, rumput laut yang dapat dimakan adalah jenis ganggang biru (cyanophyceae), ganggang hijau (chlorophyceae), ganggang merah (rodophyceae) atau ganggang coklat (phaeophyceae).

Hasil olah rumput laut
    Beragam hasil olah rumput laut dapat dijumpai di pasaran, mulai dari yang kering, bubuk maupun yang segar. Berikut beberapa diantaranya:

Nori:
Nori dibuat dari rumput laut yang dihaluskan. Bubur rumput laut ini kemudian dihamparkan dengan ketebalan yang sangat tipis. Proses selanjutnya dikeringkan sehingga bentuknya lembaran menyerupai kertas. Nori banyak digunakan pada masakan Jepang, mulai dan pembungkus sushi, udang gulung atau rollade goreng. Pilih nori yang lentur, kering dan warnanya hitam mengkilat.

Konbu & Wakame:
    Sejenis ganggang laut yang dikeringkan. Konbu adalah bahan dasar membuat kaldu pada masakan Jepang. Setelah direbus kuahnya untuk kaldu dan konbu digunakan untuk isi soup, salad atau tumisan. Sedangkan wakame, bentuknya hampir menyerupai konbu, biasanya digunakan untuk campuran salad, isi soup atau campuran mie. Jangan merebus wakame lebih dari satu menit untuk mendapatkan cita rasa yang maksimal.


Manisan Rumput laut
    Diperoleh dari rumput laut segar, kemudian dicuci, direbus dan diolah dengan larutan gula sebagai pengawetnya. Citarasanya menyegarkan dan teksturnya kenyal juga renyah, sangat cocok untuk campuran es, puding dan aneka dessert.

Agar-agar:
    Proses membuat agar-agar sangat panjang. Tahap pertama pemilihan jenis rumput laut yang akan digunakan, yaitu jenis gracilaria sp atau gelidium sp. Selanjutnya proses pemecahan dinding sel, pemasakan (ekstrasi) sampai pada pengeringan. Dipasaran banyak dijumpai agar-agar dalam aneka bentuk, baik yang batangan maupun serbuk.

Anti kanker
Menurut pakar gizi IPB, Prof.DR.Ir. Madeastawan, rumput laut sangat baik untuk kesahatan. Seperti sebagai bahan pangan pencegah penyakit gondok. Di dalam rumput laut, ternyata mengandung iodium. Kandungan iodium rumput laut mencapai 2.400 lebih tinggi dibandingkan jenis sayuran lainnya. Seperti di dalam konbu kering, terkandung 0.07-045 persen iodium.
Penelitian harvard school Of public health di Amerika mengungkap, wanita premenopause di Jepang berpeluang tiga kali lebih kecil terkena kanker payudara dibandingkan wanita Amerika. Hal ini disebabkan pola makan wanita Jepang yang selalu menambahkan rumput laut di dalam menu mereka. Klorofil pada ganggang laut hijau dapat berfungsi sebagai antioksidan. Zat ini membantu membersihkan tubuh dan reaksi radikal bebas yang sangat berbahaya bagi tubuh. Menurut Prof. Made, keunggulan lain dari serat (dietary fiber) rumput laut adalah mengandung asam alginat dan karaginan. Alginat mempunyai fungsi mengikat logam berat dan unsur-unsur radioaktif dari dalam tubuh dan mengeluarkannya melalui feses. Serat rumput laut juga mempercepat sisa makanan yang banyak mengandung zat karsinogen penyebab kanker dibuang dari tubuh.
    Para ilmuwan Jepang mengungkap, ekstrak rumput laut dapat menurunkan tekanan darah pada penderita hipertensi. Bagi pengidap stroke dan hipertensi, mengkonsumsi rumput laut juga sangat dianjurkan karena dapat menyerap kelebihan garam dan lemak dalam tubuh. Kelebihan rumput laut tidak berhenti sampai di sini. Rumput laut ternyata juga mengandung lemak omega-3 dan omega-6 dalam jumlah cukup tinggi. Setiap 100 g rumput laut kering mengandung 128-1.629mg asam lemak omega-3, sedangkan omega-6 sekitar 188-1.704 mg. Kedua lemak ini sangat penting bagi tubuh karena berfungsi membantu pembentukan membran jaringan otak, saraf, retina mata dan organ reproduksi. p

Budi Sutomo.


*disadur dari Majalah Dokter Kita
edisi 4 Thn VI/Apr 2011

 

*Dimuat dalam Majalah Kasih edisi 28 (OKTOBER-DESEMBER 2011)

Tentang Penulis

Patricia Putri

patricia putri

Prev MEMAKNAI NATAL
Next NON HODGKINS LYMPHOMA

Tinggalkan Komentar