RS. Panti Wilasa “Dr. Cipto” kembali menyelengarakan seminar untuk awam 8 Desember 2007 lalu bertempat di Aula rumah sakit. Tema yang diangkat pada seminar yang ditujukan pada para bidan dan masyarakat awam ini adalah “ Sehat dan Bugar selama Hamil. Melahirkan dan menyusui”, dengan menampilkan pembicara Dr. Sahat Siagian, MSi.Med, SpOG. Peserta yang hadir dalam acara yang diselenggarakan dari Pk. 08.00 – 10.00 ini mencapai 100 orang yang terdiri dari awam dan beberapa bidan.
Dalam makalahnya Dr. Sahat Siagian menjelaskan bagaimana menghadapi masa kehamilan hingga bisa senantiasa bugar dan sehat sampai melahirkan dan proses menyusui. Hamil, kata Dr. Sahat merupakan masa-masa yang sangat menyenangkan bagi para calon ibu, karena seorang perempuan diberi anugerah keturunan. Akan tetapi biasanya para calon ibu terkadang merasa jika saat kehamilan itu dating, apalagi para ibu yang baru hamil anak pertama.
Proses kehamilan sendiri menurut Dr. Sahat biasanya berlangsung 40 minggu, dalam kurun waktu tersebut yang paling penting adalah trimester pertama yaitu mulai dari usia kehamilan satu hingga 13 minggu. Pada trimester ini janin mulai berkembang, biasanya selama 60 hari pertama organ bayi baru terbentuk. Pada tahapan ini janin sangat sensitive terhadap unsure kimia disekitarnya, obat-obatan dan juga virus sehingga bisa mengakibatkan masalah dalam kelahirannya. Untuk itu diharapkan dalam masa tersebut hati-hati dalam mengkonsumsi obat. “Apabila kondisi badan ibu hamil tidak sehat, hendaknya segera menghubungi dokter terutama pada masa trisemester pertama,” Jelas Dr. Sahat.
Kepada para peserta yang kebanyakan ibu-ibu ini, Dr. Sahat menjelaskan untuk segera mengunjungi bidan atau dokter apabila diketahui hamil. Hal ini dimaksud agar para ibu bisa diberikan pengarahan dan juga vitamin yang dibutuhkan oleh ibu hamil. Gangguan seperti mual dan rasa yang tidak mengenakanan sering dijumpai pada ibu yang baru beberapa minggu hamil. Banyak-banyaklah cerewet saat berkonsultasi dengan dokter atau bidan, jelas Dr. Sahat dengan banyak bertanya maka akan semakin kita mendapat masukan bagaimana menghadapi masa kehamilan dengan baik dan benar.
Disarankan bagi para ibu untuk membuat catatan tentang perasaannya dan sering-seringlah berkomunikasi dengan sesama wanita hamil yang usianya seumur, apabila merasa was-was terhadap kondisi kehamilannya. “Ajaklah suami ibu, berbicara tentang kehamilan anda, selain itu juga perbanyak baca buku-buku atau majalah yang membahas tentang kehamilan anda, karena hal itu sangat berguna bagi anga,” Kata Dr. Sahat. Saat hamil adalah saat yang indah, untuk itu tidak ada salahnya jika ibu-ibu berfoto setiap bulan, selorohnya.
Hal yang tidak kalah penting dalam menghadapi masa kehamilan adalah senantiasa memelihara kebersihan. Selama kehamilan biasanya rambut sangat cepat tumbuhnya, tebal dan juga mengkilat sehingga akan tampak berminyak. Untuk mengatasinya cucilah rambut ibu-ibu hamil paling sedikit 2 - 3 kali dalam seminggu. Gigi juga perlu dipelihara agar terhindar dari infeksidi rongga mulut. Kulit juga perlu dipelihara, saat madi diusahakan menggosok badan dengan perlahan agar terhindar dari lecet, karena apabila kulit ibu hamil lecet akan mudah terinfeksi oleh kuman penyakit.
Usia kehamilan semakin tua akan mengakibatkan ibu hamil mengalami keletihan. Pada kondisi seperti ini, ibu hamil dianjurkan untuk beristirahat secukupnya dan menghindari aktifitas berat. Cara terbaik adalah berbaring dengan posisi lebih tinggi. Usahakan untuk tidur di siang hari selama 1-2 jam dan malam hari sekitar 8 jam. Agar istirahat lebih efektif hindari stres, ibu hamil harus menjaga ketenangan. Pesan akhir dari seminarnya, Dr. Sahat mengharapkan agar ibu hamil senantiasa memeriksakan kehamilan secara teratur dan mengikuti saran-saran dari bidan atau dokter.
*Dimuat dalam Majalah Kasih edisi 12 (OKTOBER-DESEMBER 2007)
