RS. Panti Wilasa “Dr. Cipto” mengadakan kegiatan Temu mantan Penderita TB tanggal 4 Desember 2015 yang lalu di aula setempat. Kegiatan ini merupakan kegiatan yang ke-3 yang dilakukan untuk mengumpulkan mantan penderita TB yaitu pasien TB yang dinyatakan sembuh.
Hasil yang diperoleh dari kegiatan ini adalah pada dasarnya tingkat keberhasilan penderita TB bisa tuntas dan sembuh dari penyakitnya tidak bisa lepas dari motivasi penderita itu sendiri, walaupun dorongan dari luar juga cukup besar peranannya, terutama anggota keluarga terdekat seperti suami/istri, anak, dan juga orang-orang yang diseganinya seperti saudara, kader kesehatandan lainnya.
Hasil diskusi lainnya diperoleh kesimpulan bahwa untuk memotivasi penderita TB agar sembuh memang agak sulit dan butuh energi ekstra, supaya penderita TB patuh meminum obat secara rutin dan teratur. Sebab pada banyak kasus ada banyak penderita TB putus obat dikarenakan rasa bosan minum obat, tidak ada PMO yang memang benar-benar konsent mengawasi dan juga motivasi dari penderita sendiri yang merasa bahwa mereka sudah cukup sehat. Untuk itu maka kemauan atau dorongan untuk sembuh cukup memegang peranan yang sangat vital, agar pasien tidak kebal obat atau MDR, sehingga dapat memutus rantai penularan penyakit TB tersebut.
*Dimuat dalam Majalah Kasih edisi 44 (OKTOBER-DESEMBER 2015)
